Suka duka jualan online

Banyak cerita suka duka jualan online, apa saja suka dan duka nya...
yang pasti sangat berduka kepada pada penipu yang bikin jelek citra berjualan online, 

semoga Allah melaknat para penipu Online yang tengah merajalela di dunia maya ini, semoga mereka diberi balasan yang setimpal.

berikut sedikit cerita suka duka jualan online yang biasa kita alami



Sukanya :
  • Persaingan lebih sedikit, dan kita tidak perlu capek-capek ke tukang sablon buat cetak banner yang di pasang diperempatan, kita tinggal memainkan jurus SEOnya saja, dan memenangkan keyword dari kompetitor kita.

  • Negara ini luas, persebaran barang yang dibutuhkan di setiap daerah belum merata. Apalagi daerah terpencil yang jauh dari perkotaan. Nah disini kita bisa memainkan harga (bukan berarti membuat harga seenaknya, tapi sewajarnya saja). dengan harga yang masih wajar, yakinlah meski barang kita mahal sedikit dari kompetitor kita pasti akan tetap dikejar calon pembeli.

  • Biaya operasional lumayan terjangkau. Bila usaha masih kecil-kecilan, kita tidak perlu menyewa orang lain untuk menjaga toko online kita. Cukup menunggu depan monitor dan menunggu dering HP.

  • Sambil jualan sambil menambah relasi. Semakin banyak customer, maka semakin banyak kenalan. Apalagi barang yang kita jual adalah barang yang merupakan barang koleksi atau peralatan penunjang hobi.

Dukanya :
  • Kalau sistem transaksinya masih memakain SMS, konsumen banyak tanya. pulsa boros, beli barang satu biji tanya jawabnya satu meter lebih :D

  • Harus sabar memberi pengertian. Kadang calon pembeli itu ragu, takut, kalau ditipu. itu memang sudah hal wajar dalam dunia jual beli online, cari kesepakatan yang sama-sama menguntungkan.

  • Dituduh menipu, dengan alasan barang yang dipesan tidak kunjung tiba ke tangan pembeli. Sebenarnya bukan menipu, tapi barang yang dikirim masih dijalan, entah macet, atau kurirnya ada halangan dijalan, ataupun terselip di kantor jasa pengiriman.

  • salah hitung ongkos kirim. Pernah saya alami, untungnya cuma seribu dua ribu. Jadi harus teliti menentukan ongkos kirim biar tidak rugi.

  • Hanya dapat OMDO, yaitu omong doang, jadi begini. si calon pembeli cuma bilang kalau pesan barang ini itu, setelah ditotal dan di beri kesepakatan harga dan paket sudah siap dikirim, eh ternyata tidak bayar-bayar. Untung barang belum dikirim.